Soal Seleksi Kepala BPMA, Legislator Senayan Nilai Pj Gubernur Aceh Tidak Taat Aturan

- Jurnalis

Kamis, 26 Desember 2024 - 21:00 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Anggota DPR RI asal Aceh M Nasir Djamil. Kamis 26/12/2024.

Anggota DPR RI asal Aceh M Nasir Djamil. Kamis 26/12/2024.

Jakarta | Atjeh Terkini.id- Polemik soal seleksi Kepala Badan Pengelolaan Migas Aceh (BPMA) mendapat respon dari Senayan. Anggota DPR RI asal Aceh M Nasir Djamil menilai Pj Gubernur Aceh Safrizal tidak berwenang membentuk Panitia seleksi Kepala BPMA sehingga proses seleksi itu harus dibatalkan dan ditunda sampai Gubernur terpilih Muzakir Manaf dilantik. Hal itu sejalan dengan surat perintah kerja dan tugas serta wewenang yg dikeluarkan oleh Kementerian Dalam Negeri terkait hal di atas.

Menurut Nasir, dalam masa transisi ini Pj Gubernur Aceh dilarang mengambil kebijakan strategis mengingat statusnya hanya sebagai “pembantu sementara”. Bahkan keinginannya terkait BPMA itu tidak sesuai dengan pasal 26 huruf (d) Peraturan Pemerintah Nomor 23 Tahun 2015. “ Pj Safrizal diharapkan bisa menahan diri dan taat pada aturan”, ujar Nasir Djamil menjawab pertanyaan awak media seusai acara perayaan 20 tahun gempa dan tsunami di halaman Masjid Raya Baiturrahman, Banda Aceh.

Baca Juga :  Pemerintah Aceh Dukung Sepenuhnya Proyek PLTP Seulawah

Apalagi, lanjut Nasir yang juga anggota Badan Anggaran DPR RI itu, Muzakkir Manaf selaku Komite Pengawas BPMA telah menyurati Pj Gubernur Safrizal untuk menunda proses seleksi itu. “Ingat ya tidak ada alasan yang bisa dibenarkan soal seleksi Kepala BPMA. Muzakkir Manaf itu selain Komite Pengawas BPMA, juga Gubernur terpilih. Saya dapat kabar bahwa Menteri ESDM telah menunjuk Pj Kepala BPMA”, ujar nya.

Baca Juga :  Ketua Dekranas Marlina Usman Temu Penasehat DWP, Minta Dukungan UMKM dan Produk Kreatif Aceh

Terakhir, Nasir Djamil yang juga Koordinator Forbes DPR RI dan DPD RI asal Aceh itu, berharap agar Pj Gubernur meninggalkan memori yang baik di tanah kelahirannya. Jangan sampaikan karena ada ambisi pribadi terkait seleksi Kepala BPMA, publik di Aceh menilai Pj Safrizal sedang memanfaatkan kekuasaannya dengan cara nirintegritas. “Selain tidak taat aturan, memaksa seleksi Kepala BPMA berpotensi terjadinya korupsi kebijakan dan adanya keuntungan finansial kepada kelompok tertentu. Jangan gara nila setitik, rusak susu sebelanga”, pungkas Nasir Djamil mengingatkan Pj Safrizal seraya pamit ke awak media dan meninggalkan area masjid.(**)

Berita Terkait

Haji Uma Berhasil Pulangkan Eki Murdani, Korban TPPO di Kamboja
Dr. Iswadi : Perdamaian Aceh Jadi Model Dunia, Akankah Runtuh di Era Prabowo?
Polri Gerebek Tempat Oplosan Gas LPG 3 Kg 8 Orang Jadi Tersangka
Polri Siaga : Amankan Laga Timnas vs China, Kerahkan 3.270 Personel
Ketua Pokja Bunda PAUD Aceh Siap Beri Dukungan Kesetaraan Guru PAUD
Panitia Kongres Persatuan PWI Segera Bekerja
BNN dan Universitas MH. Thamrin Bersinergi Hempang Narkotika
Wagub Aceh Temu Kepala Prisidenan Bahas Percepatan Revisi UUPA
Berita ini 14 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 23 Juni 2025 - 21:07 WIB

Haji Uma Berhasil Pulangkan Eki Murdani, Korban TPPO di Kamboja

Senin, 16 Juni 2025 - 14:04 WIB

Dr. Iswadi : Perdamaian Aceh Jadi Model Dunia, Akankah Runtuh di Era Prabowo?

Rabu, 11 Juni 2025 - 19:56 WIB

Polri Gerebek Tempat Oplosan Gas LPG 3 Kg 8 Orang Jadi Tersangka

Kamis, 5 Juni 2025 - 12:21 WIB

Polri Siaga : Amankan Laga Timnas vs China, Kerahkan 3.270 Personel

Selasa, 3 Juni 2025 - 10:11 WIB

Ketua Pokja Bunda PAUD Aceh Siap Beri Dukungan Kesetaraan Guru PAUD

Berita Terbaru

Aceh Barat

Habibi Cetak Brace! Laskar Gunoeng Ijoe Libas Persiba LG 2-0

Rabu, 2 Jul 2025 - 20:27 WIB