Meraup Cuan Tradisi Meugang

- Jurnalis

Rabu, 26 Februari 2025 - 09:31 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Meugang dalam bahasa Aceh yang diartikan secara  luas yaitu menyembelih hewan, sapi, kerbau, kambing atau ayam yang diperjual belikan sehari sebelumnya masuk Bulan Ramadhan.

Masyarakat Aceh pada umumnya yang beragama Islam membeli untuk dikonsumsi guna menyambut suka cita melaksanakan rukun Islam yang ke empat ini.

Fenomena ini hal yang wajar, namun tradisi Meugang sampai hari ini belum ada pakar baik dari ulama, budayawan ataupun ahli sejarah yang mendokumentasikan secara utuh baik melalui lisan maupun tulisan.

Namun, tradisi ini banyak orang di Aceh meyakini berawal di lakukan pada masa kejayaan Aceh Pemerintahan Kesultanan Iskandar Muda.

Baca Juga :  Megang di Pantonlabu, Wakapolsek Patroli dan Monitor Harga Daging

Dikisahkan, saat itu, Sultan mengintruksikan kepada jajaran untuk menyembelih hewan sehari sebelumnya memasuki bulan Ramadhan.

Selanjutnya daging tersebut dibagikan kepada masyarakat untuk dikonsumsi. Betapa senangnya masyarakat pada waktu itu dan mengapresiasi kebijakan Sultan.

Dimasa sekarang, tradisi Meugang tetap di pertahankan, tapi secara teknis pelaksanaan sudah bergeser menjadi komersial.

Kondisi ini dimanfaatkan oleh para pedagang yang mencari peluang meraup cuan. Karena sudah menjadi tradisi wajib, masyarakat harus menyediakan daging untuk dikonsumsi bersama keluarga masing-masing.

Baca Juga :  13 Khasiat dan Manfaat Kosumsi Ubi Jalar

Mirisnya, tradisi ini juga menjadi dinamika sosial ditengah tengah masyarakat, ketika kemampuan daya beli berkurang, bahkan tidak sama sekali. Hal ini disebabkan faktor ekonomi dan terjadilah kesenjangan sosial.

Disanalah peran pemerintah untuk membantu mereka yang butuh perhatian demi memenuhi kebutuhan megang, seperti yang dilakukan Sultan Iskandar Muda pada masa itu.

Semoga Ramadhan 1446 H, penuh berkah dan semua umat yang melaksanakan mendapat Ridho Allah SWT. Amiin.(**)

Berita Terkait

Gerilyawan di Balik Meja Tenaga Ahli DPR RI dan Ancaman Senyap bagi Kepala Daerah Baru
Ada Apa Dengan Kota Langsa
Kari Kambing Khas Bireuen Jadi Favorite Manjakan Lidah Menu Buka Puasa di Bulan Ramadhan
Berbuka Puasa dengan Kurma, Ini Keistimewaannya
Pengaruh Budaya Terhadap Komunikasi Pemimpin
Aneuk Meutuwah
Adap Dulu, Baru Ilmu
Pernyataan Ketua DPR Aceh dapat Merusak Harmonisasi Antar Lembaga
Berita ini 31 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 9 Mei 2025 - 10:23 WIB

Gerilyawan di Balik Meja Tenaga Ahli DPR RI dan Ancaman Senyap bagi Kepala Daerah Baru

Kamis, 24 April 2025 - 23:25 WIB

Ada Apa Dengan Kota Langsa

Selasa, 25 Maret 2025 - 10:04 WIB

Kari Kambing Khas Bireuen Jadi Favorite Manjakan Lidah Menu Buka Puasa di Bulan Ramadhan

Kamis, 13 Maret 2025 - 13:22 WIB

Berbuka Puasa dengan Kurma, Ini Keistimewaannya

Kamis, 6 Maret 2025 - 05:27 WIB

Pengaruh Budaya Terhadap Komunikasi Pemimpin

Berita Terbaru

Gayo Lues

PT Gayo Lues Mentalu Perkasa Teken MoU Dengan Kejari 

Kamis, 10 Jul 2025 - 23:22 WIB

Lhokseumawe

Polres Lhokseumawe Tanam Jagung Serentak di Lahan Perhutani 

Kamis, 10 Jul 2025 - 19:58 WIB