Masyarakat Desa Sri Kayu Diduga Kurang Mendukung Kegiatan Mengajar dan Belajar 

- Jurnalis

Kamis, 23 Januari 2025 - 21:28 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

UPTD SPF Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 2 Singkohor.

UPTD SPF Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 2 Singkohor.

Singkil | Atjeh Tekini.id – Kepala UPTD SPF Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 2 Singkohor, Desa Sri Kayu, Kecamatan Singkohor, Aceh Singkil, mengeluhkan terkait sekolah yang dipimpinnya tidak menunjukkan perkembangan yang signifikan terhadap kegiatan mengajar dan belajar.

“Masyarakat setempat tak mendukung, semua serba salah apalagi tokoh masyarakat tidak mendukung bagaimana sekolah bisa berkembang. Seperti Komite Sekolah pun saat diundang jarang hadir, padahal banyak yang harus disampaikan atau menyampaikan keluhan disekolah diluar sekolah, ujar Kepala Sekolah Hellmiana yang ditemui di ruang kerjanya, Kamis (23/1/25).

Lanjut dikatakan Hellmiana, padahal saya bekerja sesuai tupoksi saya selaku kepala sekolah ini, terutama mengenai dana Bantuan Oprasional Sekolah (BOS). Semua laporan kami jelas dan semua di awasi inspektorat.

Baca Juga :  Ribuan Warga dan Tokoh Hadiri Kampanye Akbar Paslon Oyon – Hamzah

“Saya siap mempertanggung jawabkan nantinya semenjak saya jadi kepala sekolah,” papar Hellmiana lagi.

Ia membeberkan, mengenai kedisiplinan, saya pernah terapkan jikalau pukul 08.00 WIB, pintu gerbang sekolah di tutup tidak dikasih masuk, karena acara berbaris sudah masuk, eh malah mereka lancang melaporkan saya ke Dinas.

“Terkait kendala lanjutnya, menurut saya tidak ada gunanya dilaporkan penjabat/ke pemerintah karena tidak pernah di tanggapi,” tandasnya.

Baca Juga :  PLN Sering Padam, Warga Mengeluh

Terpisah, salah seorang warga Desa Sri Kayu yang tak ingin disebut namanya SB mengatakan, wajar saja para pelajar bodoh tidak ada perkembangan.

“Saya saja tidak tahu siapa komitenya yang sudah ditunjuk, kami juga tidak tahu kepala sekolah melaporkan sama penjabat siapa atau dinas pendidikan kah, aneh aneh saja,” ujar SB dengan gamblang.

Sementara itu terkait hal ini, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Aceh Singkil Sugiarto S.Pd., saat dikonfirmasi melalui via telpon nomor +62 821-6626-13XXX tidak menjawab, hingga berita ini ditayangkan.(Aiyub Bcn).

Berita Terkait

Tiga Pelajar Langsa Lolos Paskibraka Provinsi Aceh
Pemerintah Aceh Berlakukan Jam Malam Bagi Siswa
Hardiknas 2025, Sekda Aceh Utara : Momentum Wujudkan Pendidikan Bermutu
Rocky Gerung : Jambore Karhutla 2025 Jadi Kampanye Serius untuk Hijaukan Indonesia
Wakil Gubernur Aceh Fadlullah Menerima Keluhan Mahasiswa di Jawa Timur
Pemkab Aceh Utara Dukung Pembangunan Sekolah Rakyat
Tangkal Ancaman Lintas Batas, Imigrasi Bentuk Desa Binaan di Aceh Singkil 
Safriadi/Oyon Bagikan Zakat Harta, 3000 Paket dan Santuni Anak Yatim
Berita ini 16 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 11 Mei 2025 - 22:41 WIB

Tiga Pelajar Langsa Lolos Paskibraka Provinsi Aceh

Senin, 5 Mei 2025 - 14:30 WIB

Pemerintah Aceh Berlakukan Jam Malam Bagi Siswa

Sabtu, 3 Mei 2025 - 01:00 WIB

Hardiknas 2025, Sekda Aceh Utara : Momentum Wujudkan Pendidikan Bermutu

Sabtu, 26 April 2025 - 14:18 WIB

Rocky Gerung : Jambore Karhutla 2025 Jadi Kampanye Serius untuk Hijaukan Indonesia

Selasa, 22 April 2025 - 01:41 WIB

Wakil Gubernur Aceh Fadlullah Menerima Keluhan Mahasiswa di Jawa Timur

Berita Terbaru

Aceh Utara

Ketua DPD-PWO Aceh Utara Besuk Sahabat yang Sakit

Selasa, 13 Mei 2025 - 11:38 WIB