Dalam Khutbah Jumat Tgk Shafwan Bendadeh Menyebutkan Dosa Besar Mengurangi Timbangan

- Jurnalis

Jumat, 8 November 2024 - 15:12 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Dosen tetap pada Prodi Hukum Ekonomi Syariah Sekolah Tinggi Ilmu Syariah (STIS) Nahdlatul Ulama Aceh Tgk. Shafwan Bendadeh, SHI, M.Sh menyampaikan hal itu dalam khutbah Jumat Masjid Besar Lambaro Angan Kecamatan Darussalam, 8 November 2024

Dosen tetap pada Prodi Hukum Ekonomi Syariah Sekolah Tinggi Ilmu Syariah (STIS) Nahdlatul Ulama Aceh Tgk. Shafwan Bendadeh, SHI, M.Sh menyampaikan hal itu dalam khutbah Jumat Masjid Besar Lambaro Angan Kecamatan Darussalam, 8 November 2024

Aceh Besar | Atjeh Terkini- Mengurangi timbangan termasuk dalam dosa besar atau sama dengan dosa orang yang melalaikan shalat. Allah akan membawa pelakunya ke dalam neraka wayl (fawaiilul lil mushallin). Wailun atau wayl adalah lembah jahannam yang Terbukit-bukit, apabila dimasukkan ke dalamnya langsung mencair karena sangat panas.

Dosen tetap pada Prodi Hukum Ekonomi Syariah Sekolah Tinggi Ilmu Syariah (STIS) Nahdlatul Ulama Aceh Tgk. Shafwan Bendadeh, SHI, M.Sh menyampaikan hal itu dalam khutbah Jumat Masjid Besar Lambaro Angan Kecamatan Darussalam, 8 November 2024 bertepatan dengan 6 Jumadil Awwal 1446 H.

Tenaga Profesional Baitul Mal Aceh  (BMA) ini menyampaikan, Allah Swt membinasakan kaum Madyan disebabkan berbuat curang dalam takaran dan timbangan. Kaum Madyan merupakan umat Nabi Syu’aib as yang terkenal dengan ashabul aikah (penyembah pohon), mereka memiliki harta melimpah dari hasil bisnis yang ditekuni.

Baca Juga :  Gampong Kueh Sentral Kerajinan Rotan Patut di Kunjungi 

“Namun, mereka melakukan kecurangan untuk mendapatkan keuntungan berlipat dengan cara mengurangi takaran atau timbangan. Nabi Syu’aib berkali-kali memperingatkan mereka agar menyembah Allah dan menghentikan ketidakjujuran dalam perniagaan, tetapi mereka sama sekali tidak mengindahkannya, malahan mengancam dan menantang Nabi Syu’aib agar mendatangkan azab kepada mereka,” urainya.

Tgk Shafwan mengatakan, Allah Swt menciptakan manusia dengan sifat sangat mencitai harta, harta ditampakkan indah di dalam hatinya. Allah Swt berfirman: “Dan mencintai harta dengan kecintaan yang berlebihan.” (QS. Al-Fajr: 20).

Baca Juga :  BPBD Aceh Besar Himbau Masyarakat Waspada Kebakaran

“Namun kecintaan kepada harta merupakan ujian dari Allah Swt, dengan sebab kecintaan kepada harta sehingga mencarinya dengan cara-cara yang tidak halal lalu merusak agamanya,” tegasnya.

“Kecurangan jelas merupakan satu bentuk praktik sariqah atau  pencurian, terhadap milik orang lain yang tidak bersikap adil terhadap sesamanya,” tegasnya.

Menurut Tgk Shafwan, Islam dengan kesempurnaan dan kemuliaan ajarannya, memerintahkan umatnya menjalin muamalah dengan sesama atas dasar keadilan dan keridaan. Di antaranya, dengan menyempurnakan takaran dan timbangan.

“Oleh sebab itu, hindari mencari keuntungan dengan mengurangi takaran dan timbangan, utamakan kejujuran mencari keuntungan dengan cara halal, tidak dengan cara merugikan orang lain,” pungkasnya. (**)

Berita Terkait

Satpol PP-WH Aceh Besar dan Banda Aceh Gelar Patroli Gabungan 
Pemkab Apresiasi Polres Aceh Besar Luncurkan Kampung Bebas Dari Narkoba di Gampong Jantho Baro
Bupati Aceh Besar: RSU Putri Bidadari Aceh Diharapkan Jadi Tonggak Baru Pelayanan Kesehatan
Plt Kadiskopukmdag Aceh Besar Harap Rumah Garam Aceh Dorong Kemandirian Ekonomi Masyarakat
Dinkes Aceh Besar Gelar KIE Keamanan Pangan
Camat Darul Kamal Ajak Warga Manfaatkan Lahan Kosong untuk Tanaman Produktif
Shelter Lhoknga Sempit, Cermin Perencanaan Kurang Matang
BPBD Aceh Besar Himbau Masyarakat Waspada Kebakaran
Berita ini 19 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 26 Oktober 2025 - 20:31 WIB

Satpol PP-WH Aceh Besar dan Banda Aceh Gelar Patroli Gabungan 

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 10:55 WIB

Pemkab Apresiasi Polres Aceh Besar Luncurkan Kampung Bebas Dari Narkoba di Gampong Jantho Baro

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 09:32 WIB

Bupati Aceh Besar: RSU Putri Bidadari Aceh Diharapkan Jadi Tonggak Baru Pelayanan Kesehatan

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 09:15 WIB

Plt Kadiskopukmdag Aceh Besar Harap Rumah Garam Aceh Dorong Kemandirian Ekonomi Masyarakat

Kamis, 23 Oktober 2025 - 12:32 WIB

Dinkes Aceh Besar Gelar KIE Keamanan Pangan

Berita Terbaru

Langsa

Santunan FORSIBA Peduli untuk Panti Asuhan YPPAN

Senin, 27 Okt 2025 - 00:15 WIB