Ratusan Warga Gelar Aksi Protes di PT Socfindo Lae Butar Tuntut 9 Poin 

- Jurnalis

Kamis, 20 November 2025 - 17:32 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Singkil | Atjeh Terkini.id – Ratusan massa yang tergabung dalam Gerakan Persada Karina (GPK) menggelar aksi unjuk rasa di Kantor PT Socfindo Kebun Lae Butar, Kamis (20/11/2025)

Aksi yang dipimpin Boas Tumangger bersama beberapa desa di Kecamatan Gunung Meriah dan Simpang Kanan lancarkan di depan gerbang kantor PT Socfindo Kebun Lae Butar yang berada di Kecamatan Gunung Meriah,kabupaten Aceh Singkil.

Massa menyuarakan sembilan tuntutan yang ditujukan kepada PT Socfindo Kebun Lae Butar dan Aparat Penegak Hukum (APH), Kabupaten Aceh Singkil yaitu;

1. Mendesak Satlantas Polres Aceh Singkil menindak PT Socfindo atas aktivitas bongkar muat yang diduga menyebabkan gangguan lalu lintas hingga menelan korban jiwa warga Sanggaberu Silulusan.

2.Meminta perusahaan menumbang dan membersihkan pohon sawit yang berada di sepanjang Jalan Tulaan–Silulusan sepanjang 3,95 km karena dinilai melanggar ketentuan jarak tanam dari badan jalan.

Baca Juga :  Dugaan Sarat KKN, Pengelolaan DD Desa Ladang Bisik Menyimpang 

4. Mendesak pembukaan akses jalan baru khusus operasional perusahaan demi mencegah kecelakaan serupa di masa mendatang.

5. Mendesak pelepasan sebagian lahan HGU kepada desa-desa berbatasan untuk fasilitas olahraga dan TPU minimal 2 hektare per desa.

6. Meminta Polres Aceh Singkil memproses laporan pidana terkait dugaan perusakan lahan warga di Desa Blok 15 pada 24 Agustus 2025 yang diduga melibatkan oknum perusahaan.

7. Mendesak kepolisian menerapkan kembali kewenangan penyelesaian 18 perkara adat sesuai Qanun Aceh Nomor 09 Tahun 2008, khususnya kasus tipiring yang melibatkan masyarakat dan perusahaan.

8. Menuntut perusahaan mengutamakan tenaga kerja lokal Aceh Singkil sesuai keahlian dan kebutuhan.

Baca Juga :  Safriadi "Oyon" Kukuhkan Tim Pemenangan 

9. Mengancam menggelar aksi lebih besar dan menduduki lokasi jika tuntutan diabaikan.

Aksi itu dikawal dengan ketat aparat keamanan dari Tni-Polri kabupaten Aceh Singkil dan sempat menyebabkan arus lalu lintas melambat di sekitar kawasan Lae Butar.

Massa tampak terus berorasi di bawah terik matahari. Namun hingga siang hari, tak satu pun perwakilan PT Socfindo yang turun menemui para pengunjuk rasa.

Merespon tidak adanya pihak perusahaan yang menjumpai massa, mereka kemudian bergerak menuju titik lain, yakni jalan lintas Tulaan–Blok 15, dengan rencana menyetop kendaraan operasional perusahaan.

“Kalau ada mobil pengangkutan Socfindo yang lewat, tahan. Tapi jangan anarkis, tetap jaga ketertiban dan pastikan pengendara aman,” kata Koordinator aksi, Boas Tumangger, mengingatkan peserta dalam aksi tersebut. (Aiyub Bancin)

Berita Terkait

Saripuddin No Urut (3) Unggul Terpilih Imum Mukim Gosong Telaga 2025
Diduga Main Mata Oknum Inspektorat dan Kades Ladang Bisik 
Yakarim Munir : Uang Rp250 Juta, Masukan Alat Berat Masuk Lokasi Objek Lahan Plasma
Kuasa Hukum Yakarim Munir Sebut Kliennya Dikriminalisasi Oleh PT Delima Makmur
Bupati Aceh Singkil Lepas Kafilah (MTQ) Tingkat Propinsi Aceh
Sidang Perkara Yakarim Munir, Saksi PT Delima Makmur Kembali Mangkir  
Forkopimda Gelar Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke 97 di Aceh Singkil
Baitul Mal Aceh Singkil Disorot, Dugaan KKN Dana Umat Rp7,1 Miliar ‎
Berita ini 3 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 20 November 2025 - 17:32 WIB

Ratusan Warga Gelar Aksi Protes di PT Socfindo Lae Butar Tuntut 9 Poin 

Minggu, 16 November 2025 - 06:38 WIB

Saripuddin No Urut (3) Unggul Terpilih Imum Mukim Gosong Telaga 2025

Kamis, 6 November 2025 - 10:14 WIB

Diduga Main Mata Oknum Inspektorat dan Kades Ladang Bisik 

Rabu, 5 November 2025 - 08:54 WIB

Yakarim Munir : Uang Rp250 Juta, Masukan Alat Berat Masuk Lokasi Objek Lahan Plasma

Selasa, 4 November 2025 - 09:32 WIB

Kuasa Hukum Yakarim Munir Sebut Kliennya Dikriminalisasi Oleh PT Delima Makmur

Berita Terbaru