BMA Gelar FGD Bahas Kajian Fleksibilitas Pengelolaan Keuangan Zakat dan Infak

- Jurnalis

Senin, 9 Desember 2024 - 15:19 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ketua Badan Baitul Mal Aceh (BMA), Mohammad Haikal, secara resmi membuka acara Focus Group Discussion (FGD) bertajuk “Pengecualian dan Kekhususan dari Ketentuan Pengelolaan Keuangan Aceh pada Umumnya”. Acara ini bertempat di Hotel Mekkah, Senin (10/12/2024)

Ketua Badan Baitul Mal Aceh (BMA), Mohammad Haikal, secara resmi membuka acara Focus Group Discussion (FGD) bertajuk “Pengecualian dan Kekhususan dari Ketentuan Pengelolaan Keuangan Aceh pada Umumnya”. Acara ini bertempat di Hotel Mekkah, Senin (10/12/2024)

Banda Aceh I Atjeh Terkini,id – Ketua Badan Baitul Mal Aceh (BMA), Mohammad Haikal, secara resmi membuka acara Focus Group Discussion (FGD) bertajuk “Pengecualian dan Kekhususan dari Ketentuan Pengelolaan Keuangan Aceh pada Umumnya”. Acara ini bertempat di Hotel Mekkah, Senin (10/12/2024) dan dihadiri oleh berbagai pihak yang terlibat dalam pengelolaan keuangan zakat dan infak di Aceh.

FGD ini diselenggarakan dengan tujuan mendukung kepentingan Tim Kajian Fleksibilitas Pengelolaan Zakat dan Infak, yang terdiri atas sejumlah pakar, yakni Dr. Syukri Abdullah, SE, M.Si, Ak; Azhari Hasan, SE; Nelly Dikkifiana, SE, M.Si, Ak; dan Handayani, SE, Ak, M.Si. Tim ini bertugas untuk menyusun dan menyempurnakan tata kelola pengelolaan keuangan zakat dan infak di BMA.

Baca Juga :  Polemik Tapal Batas, Ahmad Yani : Segera Hentikan Aktivitas Pembangunan di Wilayah Sengketa 

Dalam sambutannya, Mohammad Haikal menyampaikan harapannya agar diskusi yang berlangsung dapat menghasilkan rekomendasi yang konkret dan aplikatif bagi pengelolaan keuangan zakat dan infak di Aceh.

“Melalui FGD ini, kita berharap tata kelola pengelolaan keuangan zakat dan infak di Aceh dapat lebih fleksibel dan tetap sesuai dengan prinsip-prinsip syariat Islam,” ujarnya.

Baca Juga :  Usai Check-Up Kesehatan, Mualem Tiba di Banda Aceh Langsung Bekerja

Acara ini diharapkan menjadi langkah strategis untuk memperkuat peran Baitul Mal Aceh dalam mengelola zakat dan infak secara profesional, transparan, dan akuntabel, seiring dengan kekhususan yang dimiliki Aceh dalam tata kelola keuangan daerah.

FGD ini berlangsung dengan suasana diskusi yang produktif, melibatkan berbagai pemangku kepentingan untuk memberikan masukan yang konstruktif. Hasil dari FGD ini nantinya akan digunakan sebagai dasar penyempurnaan regulasi dan kebijakan terkait pengelolaan zakat dan infak di Aceh. (**),

Berita Terkait

Walikota Langsa Serahkan Bantuan Masa Panik Kepada Warga Korban Kebakaran
Pemko Langsa Imbau Pelaku Usaha Makanan dan Minuman Patuh Pajak Daerah
Dua Dekade Damai Aceh: Komitmen Masyarakat Kunci Keberhasilan
Rika Mariska Ditunjuk Sebagai Plt. Kepala DSI dan PD 
Pemko Langsa Gelar Pelatihan Gratis Wujudkan Program Langsa Juara
Kepala DSI dan PD Langsa Mengundurkan Diri 
Bupati Aceh Barat Sampaikan Lima Proposal Strategis ke Menteri PU
Bupati Aceh Barat Hadiri Paripurna DPRK, APBK Perubahan 2025 Disepakati
Berita ini 7 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 8 Oktober 2025 - 17:42 WIB

Walikota Langsa Serahkan Bantuan Masa Panik Kepada Warga Korban Kebakaran

Rabu, 8 Oktober 2025 - 13:53 WIB

Pemko Langsa Imbau Pelaku Usaha Makanan dan Minuman Patuh Pajak Daerah

Rabu, 8 Oktober 2025 - 10:49 WIB

Dua Dekade Damai Aceh: Komitmen Masyarakat Kunci Keberhasilan

Selasa, 7 Oktober 2025 - 21:22 WIB

Rika Mariska Ditunjuk Sebagai Plt. Kepala DSI dan PD 

Selasa, 7 Oktober 2025 - 17:28 WIB

Pemko Langsa Gelar Pelatihan Gratis Wujudkan Program Langsa Juara

Berita Terbaru

Aceh Utara

Kawal Keamanan ATM, Polisi Beri Ketenangan Warga Bertransaksi

Minggu, 12 Okt 2025 - 08:38 WIB

Pendidikan

Asah Kreativitas, Murid MIN 14 Aceh Utara Ikuti Lomba Mewarnai

Sabtu, 11 Okt 2025 - 11:24 WIB