Dirut RSUD Takengon Ungkap Kunci Keberhasilan Pertahan Status Tipe B

- Jurnalis

Jumat, 3 Oktober 2025 - 22:04 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Takengon l Atjeh Terkini- Terancam turun kelas akibat masalah pembayaran BPJS, Direktur Utama Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Datu Baru Takengon Gusnawin ungkap berhasil mempertahankan statusnya sebagai rumah sakit Tipe B,

Hal itu disebutkan oleh Direktur RSUD Datu Beru, Gusnarwin, Kepala Atjeh Terkini, 03/10/2025.

Menurutnya. keberhasilan ini adalah pemenuhan standar ventilator yang menjadi perhatian utama Kementerian Kesehatan RI.

Surat dari Kemenkes RI Nomor YR 02.01/D.J/2476/2025 tertanggal 13 Juni 2025, yang menindak lanjuti hasil reviu nasional, sempat mengkhawatirkan banyak pihak. Namun, berkat upaya cepat dan kolaboratif, RSUD Datu Beru berhasil membuktikan kelayakannya.

Baca Juga :  Peringatan HKG PKK: Azwardi, Momentum Refleksi dan Sinergi untuk Kesejahteraan Masyarakat

Gusnarwin menjelaskan bahwa kekurangan ventilator menjadi penyebab utama potensi penurunan kelas. “Saat itu kita hanya punya lima ventilator, tapi sekarang sudah memadai,” ujarnya.

 Ia menambahkan bahwa ventilator adalah alat vital dalam penanganan pasien kritis, dan jumlah yang memadai adalah indikator utama klasifikasi rumah sakit.

“Jika tipe rumah sakit turun ke C, pembayaran dari BPJS juga akan berubah. Padahal, layanan dan akreditasi kita masih di level tipe B dengan status paripurna bintang empat,” tegasnya.

Baca Juga :  Menjelang Hari H, Abu Radak Minta Kader, Simpatisan Tidak Tervokasi

Gusnarwin juga menyoroti peran Asosiasi Rumah Sakit Seluruh Indonesia (ARSSI) dalam penundaan penerapan keputusan Kemenkes. “Kami diberi waktu untuk berbenah, dan RSUD Datu Beru membuktikan diri tidak jadi turun kelas,” ujarnya.

Permintaan penambahan ventilator juga telah diajukan ke Kemenkes, dan saat ini masuk dalam daftar pengadaan. “Alat ini nyawa taruhannya. Jadi kelayakan rumah sakit sangat tergantung pada ketersediaan alat-alat seperti ventilator,”pungkasnya. (bram)

Berita Terkait

Waspada! Modus Penipuan Catut Nama Ketua PWI Aceh, Begini Kronologinya
Dikukuhkan di Solo, Menkomdigi Beri Arahan kepada Pengurus PWI Persatuan
HUT ke 61, DPD II Golkar Langsa Gelar Pasar Murah
Baitul Mal Banda Aceh Percepat Verifikasi 3.860 Calon Penerima Bantuan Usaha: Cek Jadwalnya!
PWI Aceh Siap Advokasi Kekerasan Terhadap Wartawan di Sabang
Pendidikan Unggul Kunci Aceh Bermartabat, Wagub Fadhlullah Tekankan di Hardikda 2025
‎Kodim 0107/Aceh Selatan Berpartisipasi Dalam Donor Darah Peringati Hari Kejaksaan ‎
Wagub Aceh Hadiri APKASI Otonomi Expo 2025
Berita ini 5 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 7 Oktober 2025 - 14:42 WIB

Waspada! Modus Penipuan Catut Nama Ketua PWI Aceh, Begini Kronologinya

Sabtu, 4 Oktober 2025 - 10:59 WIB

Dikukuhkan di Solo, Menkomdigi Beri Arahan kepada Pengurus PWI Persatuan

Jumat, 3 Oktober 2025 - 22:04 WIB

Dirut RSUD Takengon Ungkap Kunci Keberhasilan Pertahan Status Tipe B

Rabu, 1 Oktober 2025 - 17:24 WIB

HUT ke 61, DPD II Golkar Langsa Gelar Pasar Murah

Kamis, 18 September 2025 - 21:37 WIB

Baitul Mal Banda Aceh Percepat Verifikasi 3.860 Calon Penerima Bantuan Usaha: Cek Jadwalnya!

Berita Terbaru

Pemerintahan

Pemko Langsa Gelar Pelatihan Gratis Wujudkan Program Langsa Juara

Selasa, 7 Okt 2025 - 17:28 WIB

Langsa

Kepala DSI dan PD Langsa Mengundurkan Diri 

Selasa, 7 Okt 2025 - 11:53 WIB