Rekonstruksi Pembunuhan di Aceh Barat Perlihatkan 13 Adegan Brutal

- Jurnalis

Rabu, 3 September 2025 - 19:13 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Aceh Barat | Atjeh Terkini.id – Polres Aceh Barat menggelar rekonstruksi kasus pembunuhan di Lorong Kuini, Gampong Ujong Baroh, Kecamatan Johan Pahlawan, Rabu (3/9/2025) pagi. Sebanyak 13 adegan diperagakan tersangka yang tega menghabisi nyawa korban hanya gara-gara persoalan utang Rp800 ribu.

Rekonstruksi dipimpin penyidik Satreskrim Polres Aceh Barat dan turut dihadiri pihak Kejaksaan Negeri Aceh Barat. Jalannya reka ulang menarik perhatian warga setempat yang ingin mengetahui kronologi sebenarnya.

Kasat Reskrim Polres Aceh Barat, AKP Roby Afrizal, S.H., M.H., menjelaskan motif pelaku muncul karena sakit hati setelah permintaan uangnya tidak dipenuhi korban. “Tersangka menagih Rp800 ribu, tetapi korban tidak memberi. Dari situ muncul emosi yang berujung pada pembunuhan,” ungkap Roby.

Baca Juga :  Pemkab Aceh Barat Panen Raya Padi Serentak Bersama Presiden RI

 

Dalam adegan, pelaku tampak memukul korban dengan besi ulir di bagian belakang leher hingga terjatuh. Ia lalu kembali menghantam korban sampai tergeletak tak berdaya. Dari keterangan tersangka, korban meninggal setelah pukulan kedua.

Atas perbuatannya, pelaku dijerat Pasal 338 dan 339 KUHP dengan ancaman hukuman maksimal seumur hidup.

Baca Juga :  Gema Zikir Maulid Menggetarkan Gampong Canggai, Warga Tumpah Ruah Sambut Peringatan Nabi

Roby menegaskan, rekonstruksi ini dilakukan terbuka agar masyarakat memahami jalannya perkara. “Selain untuk kepentingan penyidikan, ini juga jadi pembelajaran bagi masyarakat agar tidak menyelesaikan persoalan dengan kekerasan,” katanya.

Polres Aceh Barat pun mengimbau warga menghindari tindakan main hakim sendiri. “Setiap masalah hendaknya dilaporkan ke polisi, jangan diselesaikan dengan cara brutal. Kekerasan hanya akan merugikan semua pihak,” tegasnya.(**)

Berita Terkait

Aktivitas Tambang Koperasi Putra Putri Aceh Diduga Ilegal, APH Tutup Mata
Wabup Aceh Barat Hadiri Paripurna KUA-PPAS 2026, Fokus Sektor Produktif dan Penurunan Kemiskinan
Warga Tionghoa Asal Sumatera Utara Ucap Syahadat di Aceh Barat 
PKAB ke – 437 2025 Ditutup, Bupati Tarmizi: Aceh Barat Harus Maju Tanpa Kehilangan Jati Diri
Ribuan Warga Tumpah Ruah di HUT Meulaboh ke-437, Wagub Fadlullah Buka PKAB 2025
LANA Sambut Baik PP Tambang Terbaru, Minta Bupati Lindungi Penambang Tradisional
HUT Meulaboh ke-437 dan PKAB Dibuka Meriah, Bupati Ajak Warga Rayakan dengan Tertib
Mall Pelayanan Publik Aceh Barat Mulai Layani Masyarakat
Berita ini 35 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 21 Oktober 2025 - 15:29 WIB

Aktivitas Tambang Koperasi Putra Putri Aceh Diduga Ilegal, APH Tutup Mata

Selasa, 21 Oktober 2025 - 14:26 WIB

Wabup Aceh Barat Hadiri Paripurna KUA-PPAS 2026, Fokus Sektor Produktif dan Penurunan Kemiskinan

Jumat, 17 Oktober 2025 - 17:28 WIB

Warga Tionghoa Asal Sumatera Utara Ucap Syahadat di Aceh Barat 

Kamis, 16 Oktober 2025 - 15:51 WIB

PKAB ke – 437 2025 Ditutup, Bupati Tarmizi: Aceh Barat Harus Maju Tanpa Kehilangan Jati Diri

Minggu, 12 Oktober 2025 - 14:56 WIB

Ribuan Warga Tumpah Ruah di HUT Meulaboh ke-437, Wagub Fadlullah Buka PKAB 2025

Berita Terbaru

Langsa

Santunan FORSIBA Peduli untuk Panti Asuhan YPPAN

Senin, 27 Okt 2025 - 00:15 WIB

Aceh Besar

Satpol PP-WH Aceh Besar dan Banda Aceh Gelar Patroli Gabungan 

Minggu, 26 Okt 2025 - 20:31 WIB

Langsa

Jelang HSP, KNPI Langsa Gelar Festival Seni Budaya

Minggu, 26 Okt 2025 - 12:38 WIB

Hunian milik Lilik Surya (66) warga Lorong Bagan/Kinsil Gampong Geudubang Aceh, Langsa Baro, Langsa

Langsa

Rumah Bantuan, Bak Pungguk Merindukan Bulan

Minggu, 26 Okt 2025 - 12:23 WIB