Tapaktuan | Atjeh Terkini.id – Pemerintah Kabupaten Aceh Selatan menggelar acara Doa dan Zikir bersama dalam rangka memperingati Hari Jadi ke-69 Kabupaten Aceh Selatan, pada Minggu malam (23/11/2025). Kegiatan berlangsung khusyuk di Masjid Istiqamah Tapaktuan mulai pukul 20.30 WIB hingga selesai.
Acara tersebut dihadiri langsung oleh Bupati Aceh Selatan H. Mirwan MS., SE., M.Sos, serta Wakil Bupati H. Baital Mukadis, SE beserta Ibu. Turut hadir pula unsur Forkopimda, Ketua Mahkamah Syariah Tapaktuan, Ketua MPU Aceh Selatan, Ketua MAA Aceh Selatan, Ketua MPD Aceh Selatan, Abon Ahmad Dhaify Wali, Plt. Sekretaris Daerah, para Asisten, Staf Ahli Setdakab, para SKPK, Camat se-Kabupaten Aceh Selatan, serta tamu undangan lainnya.
Dalam sambutannya, Bupati Mirwan menegaskan bahwa peringatan hari jadi bukan sekadar seremoni tahunan, melainkan momentum penting untuk bermuhasabah dan menata langkah ke depan.
“Hari jadi adalah momen merunut kembali jejak perjalanan kita. Karena itu kita memulainya dengan doa dan zikir, sebagai bentuk kesadaran bahwa seluruh ikhtiar dan kemajuan daerah ini tidak terlepas dari izin dan ridha Allah SWT,” ungkap Bupati.
Ia juga mengajak seluruh masyarakat untuk bersyukur atas nikmat pembangunan, kedamaian, dan kebersamaan yang telah menaungi Aceh Selatan selama ini. Menurutnya, usia 69 tahun mencerminkan kematangan dan keteguhan sebuah daerah yang berdiri di atas perjuangan para ulama, pejuang, dan tokoh masyarakat pendahulu.
“Semangat hari jadi ini harus menjadi energi baru agar kita bekerja lebih keras, lebih ikhlas, dan lebih cerdas. Kita harus menjaga nilai-nilai sejarah dan budaya Aceh Selatan yang religius dan bersyariat,” tegasnya.
Pada momen yang dipenuhi lantunan doa itu, Bupati Mirwan juga menyerukan pentingnya memperkuat persatuan dan ukhuwah islamiyah. Ia menegaskan bahwa keberhasilan mewujudkan Aceh Selatan yang maju, produktif, dan madani hanya dapat dicapai melalui kebersamaan dan sinergi seluruh elemen masyarakat.
Doa dan zikir bersama kemudian dipimpin oleh para ulama, membawa suasana syahdu dan haru di tengah jamaah yang memadati masjid. Gelaran tersebut menjadi penanda awal peringatan Hari Jadi Aceh Selatan tahun 2025, sebuah refleksi spiritual yang meneguhkan komitmen menuju masa depan kabupaten Aceh Selatan yang lebih baik.(Khairul Miza)















