Langsa | Atjeh Terkini.id – Masyarakat di imbau berhati – hati terhadap oknum yang melakukan penggalangan donasi bantuan banjir. Pasalnya, adanya laporan masyarakat terkait tidak sampainya donasi kepada yang diamanahkan mengambil kesempatan dalam musibah banjir bandang yang akhirnya dapat merugikan masyarakat yang mendonasikan bantuannya.
Penggalangan donasi melalui medsos dan di kirim ke akun pribadi bantuan bencana terkumpul bervariatif untuk Kota Langsa Rp.41. 000.000 dan Aceh Tamiang Rp 215.459.971 namun penyaluran bantuan tersebut diduga tidak sepenuhnya tepat sasaran dan besar dugaan diselewengkan.
Hal tersebut berdampak pada ketidakpercayaan publik terhadap penyaluran bantuan bencana di Kota Langsa.
Atas informasi tersebut, Sekretaris Daerah Kota langsa Dra Suhartini, MPd selaku Ketua Satgas Penanggulangan Bencana Kota Langsa mengimbau bahwa lembaga atau personal yang menggalang dana tidak terjadi tumpang tindih. Diduga penyelewengan penyaluran bantuan yang diberikan tidak tepat sasaran.

“Saya meminta kepada Aparat penegak Hukum untuk menindaklanjuti informasi ini agar masyarakat kota langsa tidak resah karena bencana ini belum berakhir dan Pemerintah Kota Langsa terus berkomitmen untuk melakukan rehabilitasi dan rekontruksi pasca bencana ini,” ujar Suhartini, Selasa (9/12/2025).
Karena itu Suhartini mengimbau kepada seluruh masyarakat yang melakukan penggalangan dana untuk korban banjir agar berhati-hati dalam memilih person maupun komunitas penyalur donasi.
“Pastikan penyalur memiliki identitas yang jelas, akuntabel, serta menggunakan rekening resmi yang dapat dipertanggungjawabkan. Kehati-hatian kita bersama sangat penting agar seluruh bantuan benar-benar sampai kepada warga yang membutuhkan,” ungkap Suhartini lagi.
Adapun kriteria untuk membuka donasi untuk musibah banjir, berikut beberapa syarat yang perlu dipenuhi:
Izin Resmi : Pastikan lembaga atau organisasi yang membuka donasi memiliki izin resmi dari Kementerian Sosial Republik Indonesia (Kemensos RI).
Transparansi : Pastikan lembaga atau organisasi tersebut transparan siapa nama yang telah mendonasikan bantuannya dan tentang penggunaan dana donasi.
Akuntabilitas : Pastikan lembaga atau organisasi tersebut memiliki sistem akuntansi yang baik dan dapat dipertanggungjawabkan.
Rekening Bank : Buka rekening bank khusus untuk donasi, dan pastikan rekening tersebut terdaftar atas nama lembaga atau organisasi yang resmi.(**)














