Aceh Timur | Atjeh Terkini.id – Sore itu semilir sepoi menghempas dahan Cemara. Deru ombak mengiringi ayunan dahannya. Nyanyian alam menyambut senja di sore itu pinggiran pantai Kuala Parek, Kecamatan Sungai Raya, Aceh Timur.
Pantai ini letaknya kurang lebih 5 kilometer dari jalan raya Medan Banda Aceh. Guna memudahkan menuju ke lokasi wisata ini melalui jalan darat di Gampong Seunebok Rawang Kecamatan Peureulak Timur, Aceh Timur.
Memiliki garis pantai yang luas dan hamparan pasir sepanjangan mata memandang. Pesonanya begitu memikat dengan semilir angin menyejukkan jiwa.
Ketika menginjakkan kaki, suasana begitu tenang, cuma beberapa warga setempat yang hilir mudik di pantai itu. Beberapa jaring milik nelayan di bibir pantai mengayun diterpa ombak yang saling berkejaran.
“Sekarang ini lagi sepi pengunjung bang, bisanya sangat ramai saat liburan idul Adha lalu, maklumlah pantai ini belum begitu dikenal masyarakat luas,” beber Ibrahim (48) warga Gampong Kuala Parek, Kecamatan Sungai Raya, Aceh Timur.
Menurutnya, dikarenakan belum adanya fasilitas seperti warung atau kedai minuman, membuat warga masih engan berkunjung ke objek wisata ini.
Namun kata Ibrahim, warga saat ini sedang membangun sejumlah tempat berjualan yang nantinya menyediakan segala kebutuhan pengunjung.
“Saat ini sedang dibangun tetapi belum selesai, itu tempat,” ujar Ibrahim seraya menunjukkan kearah warung yang dibangun diantara pohon cemara yang rindang.
Dikatakan, warga setempat sedang berjuang keras berupaya untuk menghidupkan objek wisata ini, agar ekonomi masyarakat setempat bangkit.
Ibrahim mengaku sudah 20 tahun tinggal di sendiri pantai ini. Anak dan istrinya tinggal terpisah ditempat lain. Selain nelayan dirinya juga berternak sapi dikawasan ini.
Dikatakan lagi, sekarang ini akses menuju pantai sudah dapat dilalui karena jembatan sepanjang 50 meter yang menghubungkan pantai dan jalan selesai dibangun. Sebelumnya pengunjung harus mengunakan boat penyebrangan.
“Jalur masuk sudah mudah, diharapkan kedepannya pengunjung lebih ramai datang ke sini,” tukas Ibrahim.
Ibrahim dan warga lainnya mengharapkan, pantai ini menjadi salah satu destinasi wisata yang ramai dikunjungi wisatawan. Seperti pantai lainnya yang ada di Aceh Timur.
Pohon cemara menjulang yang berjejer di sepanjang sisi pantai Kuala Parek terlihat asri karena sama sekali belum tersentuh.
Derunya bayu menerpa seakan cemara menari mengikuti irama alam, indahnya memukau seluas mata memandang.
Tempat ini menjadi pilihan menarik bagi warga yang ingin menikmati aroma alam dengan penuh ketenangan. Salah satu objek wisata tersembunyi yang belum terjamah sama sekali di Aceh Timur.
Bagi pelancong atau wisatawan tempat ini dapat menjadi sarana liburan akhir pekan. Tempat melepas penat sekaligus menjadi hiburan bersama keluarga.(Syafrul)
Note : Tulisan ini sebelumnya telah tayang di AJNN