Langsa | Atjeh Terkini.id – Ikatan Motor Indonesia Kota Langsa menggelar acara Temu Komunitas yang menghadirkan peserta dari Ojek Online (Ojol), Komunitas dan Ormas Kota Langsa, dengan Pembina IMI Aceh yang juga Anggota Komisi III DPR RI Fraksi PKS Dr Nasir Djamil MS.i., di Station Coffe, Gampong Jawa, Kecamatan Langsa Kota, Sabtu (19/7/2025).
Selain itu, IMI Kota Langsa juga melakukan sosialisasi pembuatan Surat Izin Mengemudi (SIM) secara kolektif tahap II, yang dihadiri Kapolres Langsa AKBP Mughi Prasetyo Habrianto SIK., Kasat Lantas AKP Hadriman, Kadispora Kota Langsa, Aulia Syahputra S.STP M.SP serta undangan instansi terkait lainnya.
Ketua IMI Kota Langsa Dalem Syukri ST mengucapkan selamat datang kepada Pembina IMI Aceh yang telah berkenan hadir.
Lanjut Dalem, demikian halnya dengan Kapolres Langsa yang berkenan datang pada gelaran Temu Komunitas yang di gagas IMI Kota Langsa.
Selain itu ucap Dalem, bahwa program pembuatan SIM kolektif yang di gagas IMI Kota Langsa memasuki tahap ke dua.
“Semoga dengan adanya program ini, dengan memiliki SIM para pengendara kendaraan bermotor semakin patuh dengan tertib berlalu lalulintas, ketika berkendara melengkapi surat surat kendaraannya,” ungkap Dalem.

Dalem juga memaparkan progressnya yang akan menggelar Road Race dalam waktu dekat ini di Kota Langsa. Diharapkan kegiatan ini dapat menjaring talenta – talenta muda dalam olah raga balapan kuda besi itu.
Selain itu, juga dapat memberikan hiburan bagi seluruh masyarakat kota Langsa dan juga terbukanya peluang UMKM dengan event tersebut.
Sementara itu, Kapolres Langsa AKBP Mughi Prasetyo Habrianto SIK dalam amanatnya mengingatkan para pengemudi ojek online (Ojol) dan peserta yang hadir untuk tertib berlalu lintas dan selalu menjaga keselamatan dalam berkendara.
“Kebetulan saya baru tiga bulan di sini, Dari evaluasi saya, lalu lintas disini masih jauh dari tertib. Saya pernah jadi korban lalu lintas tempo hari saat lebaran, karena itu mari kita perbaiki sama – sama untuk tertib berlalu lintas,” ujar Kapolres.
Menurutnya, para pengendara agar selalu patuh terhadap peraturan berlalu lintas agar menghindari korban jiwa di jalan raya.
“Pada kesempatan ini saya menyampaikan ada permasalahan kita bicarakan dulu bisa kerjakan bersama-sama mungkin itu dari saya jadi sambil perjalanan nanti bisa di lanjutkan kembali pembicaraan ini,” tutup Kapolres.
Terakhir, Nasir Djamil juga menyampaikan beberapa hal yang sama walaupun dengan narasi yang berbeda. Ia berharap kepada masyarakat ikut menjaga ketertiban keamanan juga mematuhi peraturan lalulintas lintas.
“Kalau di luar negeri sana, mereka sangat patuh dengan peraturan lalulintas,” ungkap Nasih memberikan contoh tauladan.
Nasir berharap, dengan adanya pembuatan SIM secara kolektif tahap II yang bekerja sama antara IMI dan Satlantas Polres Langsa dapat bermanfaat bagi pengendara ojol dan masyarakat lainnya.
Giat tersebut semakin menarik dengan beberapa pertanyaan dan saran dari peserta terkait dengan tertib lalulintas lintas.
Bahkan salah seorang peserta Humaira warga Rantau Selamat Aceh Timur (Wilayah Hukum Polres Langsa – red) mengutarakan pengalaman pribadinya kepada Kapolres saat kena tilang dari petugas.
“Saya gemetar pak Kapolres, maaf saya mengutarakannya, sekali lagi maaf,” ujar Humaira terbata, yang disambut tepuk tangan dari peserta lainnya.
Hadir pada acara itu, kurang lebih 250 orang dari berbagai komunitas pengendara,baik dari Kota Langsa maupun luar daerah dalam wilayah hukum Polres Langsa.(**)