Adat Kanduri Jerat Momentum Setiap Idul Fitri di Aceh Barat

- Jurnalis

Rabu, 2 April 2025 - 13:21 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Aceh Barat | Atjeh Terkini.id – Adat kenduri jeurat (kubur) menjadi momentum setiap lebaran Idulfitri di Kabupaten Aceh Barat. Tujuannya, untuk mengirimkan doa kepada orang yang sudah meninggal dunia agar dilapangkan kuburnya.

Seperti di Kecamatan Pante Ceuremen, pada Rabu, (2/3/2025), masyarakat secara serentak melaksanakan kenduri jeurat. Salah satunya tempat Pemakaman Coet Mun, Gampong Pulo Teungoh, Kecamatan Pante Ceureumen, Kabupaten Aceh Barat.

Secara bergilir warga datang memadati lokasi kuburan untuk berziarah dalam rangka Idulfitri 1446 Hijriah.

Tengku di Kecamatan Pante Ceureumen, Muhammad Nasir mengatakan, selain ziarah kubur atau kerap disebut kenduri jeurat, pada malam hari dilaksanakan Berzikir dan yasin bersama yang di ikuti oleh seluruh masyarakat gampong Pulo Teungoh.Melalui momentum tersebut, diminta untuk menjadi muhasabah diri tentang kehidupan yang tidak kekal.

Baca Juga :  Teh Ema, Bintang Voli Asal Bandung Perkuat SES VC di Turnamen HUT Pemuda ke-25

“Dengan ziarah kubur kita lebih sadar, bahwa siapapun dia, pangkat apapun, akan sama perlakuannya ketika sudah meninggal. Makanya dengan berziarah kita lebih sadar dan bisa memperbaiki diri di kemudian hari, kata M Nasir.

Dikatakannya, para peziarah tentu saja memanjatkan doa agar orang yang sudah meninggal bisa mendapat tempat layak di alam kubur. Kendatipun yang dilakukan dapat membuat diri lebih bertawakal kepada tuhan.

Menurutnya, ziarah kubur tak hanya dilakukan pada momen lebaran saja, akan tetapi lebih baik dilakukan secara rutin, agar semakin tersadarkan tentang kehidupan di dunia.

Baca Juga :  Wartawan Diserang di Aceh Besar, SWI Aceh Barat: Ini Teror terhadap Kemerdekaan Pers

“Sifat sombong, dengki dan iri hati, itu semua tidak berguna ketika sudah di sini (dikubur), makanya kita diminta agama jangan berbangga hati dengan harta yang kita miliki saat ini. Ketika sudah tidak bernyawa semua kepunyaan di dunia itu tidak di bawa ke alam kubur,” jelasnya,

Dirinya berharap, pada momen lebaran tahun ini, bisa memanfaatkan waktu untuk memperbanyak sedekah kepada orang tak mampu. Sehingga hal demikian menjadi salah satu penolong saat sudah meninggal nantinya.

Berita Terkait

Aktivitas Tambang Koperasi Putra Putri Aceh Diduga Ilegal, APH Tutup Mata
Wabup Aceh Barat Hadiri Paripurna KUA-PPAS 2026, Fokus Sektor Produktif dan Penurunan Kemiskinan
Warga Tionghoa Asal Sumatera Utara Ucap Syahadat di Aceh Barat 
PKAB ke – 437 2025 Ditutup, Bupati Tarmizi: Aceh Barat Harus Maju Tanpa Kehilangan Jati Diri
Ribuan Warga Tumpah Ruah di HUT Meulaboh ke-437, Wagub Fadlullah Buka PKAB 2025
LANA Sambut Baik PP Tambang Terbaru, Minta Bupati Lindungi Penambang Tradisional
HUT Meulaboh ke-437 dan PKAB Dibuka Meriah, Bupati Ajak Warga Rayakan dengan Tertib
Mall Pelayanan Publik Aceh Barat Mulai Layani Masyarakat
Berita ini 63 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 21 Oktober 2025 - 15:29 WIB

Aktivitas Tambang Koperasi Putra Putri Aceh Diduga Ilegal, APH Tutup Mata

Selasa, 21 Oktober 2025 - 14:26 WIB

Wabup Aceh Barat Hadiri Paripurna KUA-PPAS 2026, Fokus Sektor Produktif dan Penurunan Kemiskinan

Jumat, 17 Oktober 2025 - 17:28 WIB

Warga Tionghoa Asal Sumatera Utara Ucap Syahadat di Aceh Barat 

Kamis, 16 Oktober 2025 - 15:51 WIB

PKAB ke – 437 2025 Ditutup, Bupati Tarmizi: Aceh Barat Harus Maju Tanpa Kehilangan Jati Diri

Minggu, 12 Oktober 2025 - 14:56 WIB

Ribuan Warga Tumpah Ruah di HUT Meulaboh ke-437, Wagub Fadlullah Buka PKAB 2025

Berita Terbaru

Langsa

Jelang HSP, KNPI Langsa Gelar Festival Seni Budaya

Minggu, 26 Okt 2025 - 12:38 WIB

Hunian milik Lilik Surya (66) warga Lorong Bagan/Kinsil Gampong Geudubang Aceh, Langsa Baro, Langsa

Langsa

Rumah Bantuan, Bak Pungguk Merindukan Bulan

Minggu, 26 Okt 2025 - 12:23 WIB